BERITA TERBARU
BERITA TERBARU
JAMBI- Bukan hanya memperioritaskan pendidikan siswa-siswinya dalam bidang pendidikan akademik di sekolah saja, sekolah juga menunjang kreativitas siswa dengan segudang kegiatan ekstrakurikuler sekolah.
Kepala SMPN 5 Kota Jambi, Ihsan, mengatakan bahwa sekolah juga membekali siswanya dengan menyalurkan kreativitas siswanya dengan kegiatan eskul di sekolah.
"Sebagai penunjang prestasi siswa dalam bidang eskul, sekolah menyediakan eskul vokal, seni tari, lukis, Pramuka, PMR, teater, musik tradisional dan siswa menentukan eskul mana yang akan dipilihnya," ujarnya, Jumat (4/3) kemarin.
Terkait waktu pelaksanaan kegiatan eskul, sekolah sebelumnya telah menentukan jadwalnya tersediri, sehingga kegiatan eskul ini tidak menganggu kegiatan belajar-mengajar siswa di sekolah. "Untuk jadwal kegiatan eskul siswa dilaksanakan setiap hari Sabtu setelah pelaksanaan kegiatan belajar mengajar siswa berakhir sekira pukul 10.25 WIB," katanya.
Pihaknya juga tidak memaksanakan kehendak siswanya yang tidak mengikuti kegiatan eskul ini. Sehingga setelah kegiatan belajar mengajar berakhir, siswa yang tidak mengikuti eskul langsung pulang ke rumah masing- masing.
"Yang mengikuti eskul langsung bergabung dengan kelompoknya, dan yang tidak mengikuti eskul langsung pulang sekolah," sebutnya.
Kemudian untuk lokasi kegiatan eskul ini, biasanya guru pembimbing memanfaatkan ruangan kelas atau ruangan aula sekolah sehingga mereka memiliki ruang gerak untuk berekpresi sebebas mungkin.
"Untuk kegiatan seni musik dan vokal sekolah menyediakan ruangan tersendiri, sedangkan untuk kegiatan lainnya biasanya memanfaatkan ruang kelas maupun aula sekolah untuk latihan selama 2 jam lebih," ungkapnya.
Sedangkan untuk pembimbing eskulnya sendiri, sekolah yang berada di kawasan Simpang Pulai Kota Jambi ini memanfaatkan keahlian para guru pengajar yang telah berpengalaman.
"Kalau untuk pelatih eskul, kita punya guru-guru yang kompeten. Mampu membimbing eskul sesuai bidang dan pengalamannya," jelasnya.
Dia mengatakan, untuk siswa yang mengikuti eskul sekolah, sebelumnya semua siswa dari Kelas VII hingga Kelas VIII mengikutinya, namun saat ini Kelas VIII fokus menyiapkan diri menghadapi Ujian Nasional (UN).
"Karena kelas VIII fokus menghadapi UN, jadi eskulnya yang aktif Kelas VII dan VII saja," paparnya. Selain mengembangkan kreativitas siswanya dalam eskul yang ditampilkan dalam kegiatan pensi sekolah, pihaknya juga menyiapkan dalam kegiatan perlombaan baik antar kelas maupun antar sekolah.
"Setidaknya ketika ada kegiatan perlombaan, sekolah kita sudah punya bibit yang siap dikirimkan mewakili kelas maupun sekolah," ujarnya.